Cara Backup dan Menghapus Data di Smartphone Android Sebelum Smartphone Dijual

Semakin banyak ponsel kelas atas dengan fitur menarik yang dirilis dengan cepat, yang membuat banyak orang membeli ponsel lama mereka dan menggantinya dengan yang baru. Apakah kamu salah satunya?

Tunggu sebentar sebelum menjual/menukarkan HP lama Anda di kantor atau pasar terdekat, ada baiknya Anda membaca ini terlebih dahulu. Bagaimana Anda menghapus data Android, dan apa hubungannya dengan penjualan ponsel Anda? Tentu ada hubungannya!

Menghapus data Android sebelum menjual ponsel itu sederhana tetapi sangat penting. di sana?

Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan banyak orang yang menjual ponsel lama mereka adalah lupa menghapus informasi pribadi sensitif mereka serta lupa untuk keluar dari beberapa akun pribadi di ponsel mereka.

Banyak kejadian dimana data seluler disalahgunakan pada ponsel yang dijual oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Misalnya, kita sering menemukan foto pribadi lama di perangkat seluler didistribusikan tanpa izin pemilik sebelumnya.

Ini agak mengkhawatirkan karena ada kemungkinan besar akun dan informasi pribadi Anda akan disalahgunakan jika ponsel jatuh ke tangan yang salah. Sangat berbahaya bukan?

Jadi apa yang dapat Anda lakukan untuk menjual ponsel dengan percaya diri? Tentu saja dengan menghapus data di ponsel dan melakukan reset pabrik. Apakah data kami aman? Bahkan belum tentu. Ada beberapa ahli yang dapat memulihkan beberapa data yang terhapus melalui reset pabrik menggunakan perangkat lunak pemulihan.

Bagaimana cara menghapus data agar lebih aman?

Ada banyak metode sederhana dan mudah digunakan yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi pengguna ponsel. Namun, ada 4 langkah yang bisa memastikan data pribadi di ponsel lama Anda dibersihkan jika dilakukan secara menyeluruh dan bertahap. Mari kita mulai.

Cara Backup dan Menghapus Data di Smartphone Android

1. Keluarkan kartu SIM dan kartu memori

Langkah pertama adalah menghapus semua kartu di telepon. Sim dan micro SD biasanya diletakkan bersebelahan, bahkan jika penempatan kedua kartu ini sangat strategis, seringkali lupa saat membersihkan ponsel karena terlalu fokus pada data di ponsel.

Oleh karena itu, melepas kartu SIM dan kartu memori/micro SD adalah hal pertama yang harus dilakukan.

Kartu sim bahkan kartu micro SD menjadi benda yang sering disalahgunakan ketika jatuh ke orang yang salah, karena dengan kartu ini kita menjaga berbagai identitas resmi.

 

2. Cadangkan data seluler Anda

Sebelum menghapus data, ada baiknya Anda melakukan backup data jika masih sangat diperlukan dan penting. Kami mungkin mengumpulkan banyak data saat menggunakan telepon, seperti file gambar, video, dan dokumen penting lainnya.

Salah satu file yang harus disimpan dan dicadangkan adalah kontak ponsel kerabat Anda. Jika Anda membayangkan kerumitan menulis ulang beberapa nomor di buku alamat Anda, Anda lupa bahwa teknologi telah berkembang begitu cepat. Kami dapat dengan mudah mencadangkan data seperti kontak dengan menyinkronkannya ke layanan Google.

Caranya sangat sederhana, dengan masuk ke Pengaturan > Akun > fungsi Google (pilih akun yang ingin Anda gunakan) lalu pastikan semua layanan telah berhasil disinkronkan dengan melihat ikon sinkronisasi. Dengan cara ini, Anda tidak perlu khawatir mengetik ulang nomor ponsel kerabat Anda karena semua kontak Anda sudah tersimpan di akun Google Anda.

Bagaimana dengan file video, gambar, dan audio? Anda dapat membuat cadangan menggunakan kartu microSD yang ada atau dengan menyalinnya ke laptop. Caranya adalah, dengan mencolokkan ponsel Anda ke koneksi USB yang ada, ponsel Anda akan terbaca di laptop Anda.

Selanjutnya, salin data dengan memilih semua file yang ingin Anda backup dan kemudian pilih opsi untuk menyalin ke file yang sudah tersedia di laptop Anda.

 

3. Hapus data

Menghapus data di ponsel Anda adalah hal terpenting dalam proses ini. Pastikan bahwa semua data yang sebelumnya dicadangkan sekarang benar-benar terhapus. Ada beberapa hal yang harus Anda lakukan dalam prosesnya:

• Hapus data ponsel di ponsel Anda, jangan tinggalkan kontak apa pun.
• Hapus data pribadi lainnya seperti foto, video, dan audio yang masih tersimpan di galeri ponsel.
• Hapus akun Google yang digunakan di ponsel Anda karena akun Google Anda ditautkan ke banyak data di Playstore, email, dan banyak akun lain yang ditautkan ke Google.

 

4. Factory Reset

Kami sangat menyarankan Anda untuk menggandakan perlindungan informasi pribadi Anda! Setelah mengikuti beberapa langkah, hapus semua data dan akun di ponsel. Anda sekarang dapat melakukan reset pabrik untuk memastikan bahwa ponsel yang ingin Anda jual kehabisan data.

Sebelum melakukan reset pabrik, Anda dapat mengenkripsi data Anda untuk mencegah reset berikutnya dari data reset. Enkripsi data dapat dilakukan dengan mengaktifkan enkripsi di Settings > Security > Encrypt phone.

 

Akhir Kata

Ingatlah bahwa proses enkripsi data ini sangat memakan waktu, dan Anda juga harus memasang pengisi daya selama proses ini. Setelah selesai, data Anda aman meskipun data masih dapat dipulihkan tetapi tidak dapat dibuka karena dienkripsi.

Setelah itu, Anda dapat melakukan proses berikut atau reset pabrik untuk membuat ponsel Anda terlihat seperti baru. Reset pabrik dapat dilakukan dengan memilih menu Pengaturan > Cadangkan & setel ulang.

Selama proses ini, Anda akan diminta untuk memasukkan PIN ponsel Anda untuk melakukan reset pabrik. Jika reset pabrik berhasil, informasi pada ponsel akan terhapus secara otomatis dan ponsel akan dalam kondisi baik seperti baru.

Beberapa metode sederhana yang disebutkan di atas sangat mudah bagi Anda jika Anda ingin menghapus beberapa data privasi dengan aman di ponsel Anda. Sebelum kita menjual ponsel ke pihak lain, setidaknya kita memiliki keamanan untuk merahasiakan sebagian besar data.

Dianjurkan untuk mengambil tindakan pencegahan bahkan jika Anda sangat yakin bahwa telepon Anda tidak memiliki data pribadi yang disimpan sebelumnya. Namun, setidaknya kami telah menjaga informasi pribadi kami dari individu yang tidak bertanggung jawab yang akan menyalahgunakan informasi pribadi kami.

Karena lagi-lagi kita tidak akan pernah tahu dimana ponsel yang akan kita jual dan dengan siapa ponsel kita akan digunakan.