Tertarik dengan Dunia Jurnalistik? Inilah Pengertian Jurnalistik, Teknik, dan Kode Etik yang Perlu Anda Perhatikan

Apakah Anda tertarik dengan dunia jurnalistik dan ingin menjadi seorang jurnalis? Dunia jurnalistik memang cukup menarik, apalagi tulisan-tulisan yang dibuat memberikan banyak informasi bagi pembacanya. Namun membuat tulisan jurnalistik tentunya tidak sama dengan membuat tulisan lainnya, dalam artikel ini akan dibahas mengenai pengertian jurnalistik dan hal-hal lain yang berhubungan dengan jurnalistik.

Pengertian Jurnalistik

Jurnalistik tentunya tidak lepas dari segala hal yang menyangkut kewartawanan, persuratkabaran, dan pemberitaan.  Terdapat banyak ahli yang memberikan penjelasan tentang pengertian jurnalistik, tetapi secara singkat, jurnalistik dapat diartikan sebagai suatu proses meliput atau mengumpulkan, menulis, menyunting, dan menyebarluaskan suatu informasi aktual kepada masyarakat melalui media, baik media cetak, media elektronik, maupun media online.

Dalam jurnalistik, produk atau karya yang dihasilkan berupa berita (news) atau laporan peristiwa, opini (views) atau tulisan yang berisi pendapat, penilaian, atau analisis tentang sesuatu. Dan ada juga produk berita berupa feature yakni gabungan antara fakta dan opini. Selain itu, foto dan video juga bisa menjadi produk jurnalistik jika memang merupakan foto jurnalistik dan video jurnalistik. Apakah Anda sudah paham dengan pengertian jurnalistik?

Kualifikasi Wartawan

Tentunya Anda tidak asing dengan wartawan, juru warta, atau jurnalis bukan? Wartawan atau jurnalis merupakan orang yang meliput atau mencari informasi, menyusunnya dalam bentuk tulisan, dan memuat berita tersebut ke media berupa radio, majalah, surat kabar atau koran, dan televisi. Dengan kata lain, wartawan atau jurnalis ialah orang yang melakukan aktivitas jurnalistik.

Meskipun aktivitas jurnalistik terlihat cukup mudah, namun tidak semua orang bisa atau memenuhi kualifikasi sebagai seorang wartawan atau jurnalis. Terdapat beberapa kualifikasi seorang wartawan yang harus terpenuhi, yaitu

  • Taat pada kode etik jurnalistik
  • Menguasai bidang liputan atau tema liputan yang sedang dibahas
  • Menguasai teknik jurnalistik

Kode Etik Jurnalistik

Sebagai seorang jurnalis yang menuliskan suatu berita, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar berita yang ditulis tidak menyalahi aturan atau norma yang berlaku. Jurnalis yang profesional tentunya akan menaati kode etik yang merupakan etika profesi bagi seorang jurnalis. Inilah beberapa kode etik jurnalistik yang perlu dipahami.

  1. Independen, akurat, tidak berniat buruk.
  2. Profesional, saat bekerja wartawan harus menunjukkan identitas sebagai wartawan, menghormati privasi, menyampaikan berita faktual dengan sumber yang jelas, tidak melakukan plagiasi, dann tidak melakukan dan/atau menerima suap.
  3. Berimbang maksudnya adalah tidak mencampurkan fakta yang terjadi dengan opini pribadi yang menghakimi, selalu menerapkan asas praduga tak bersalah.
  4. Berita yang dibuat bukan sebuah kebohongan, fitnah, dan cabul.
  5. Tidak menerima suap dan menyalah gunakankan profesi seorang wartawan.
  6. Memiliki Hak Tolak sebagai upaya melindungi identitas narasumber yang tidak bersedia jika diketahui banyak orang dan menghargai informasi off the record.
  7. Tidak menuliskan berita yang berdasar atas prasangka, diskriminasi, dan SARA.
  8. Menghormati kepentingan pribadi, kecuali yang berhubungan dengan kepentingan publik.
  9. Segera mencabut dan memperbaiki berita yang tidak akurat atau keliru, serta melakukan permintaan maaf kepada pembaca dan pendengar.
  10. Melayani Hak Jawab dan Hak Koreksi dengan proporsional
BACA JUGA  Bagaimanakah proses pembuatan lukisan 2 dimensi

Teknik Jurnalistik

Selain kode etik wartawan, Anda juga perlu tahu tentang teknik jurnalistik yakni keterampilan atau keahlian yang dimiliki wartawan saat membuat berita, berikut ini beberapa teknik yang digunakan dalam penyusunan berita hingga tayang di media,

  • Reportase, seorang wartawan harus memiliki keahlian dalam mengamati peristiwa, melakukan wawancara, melakukan riset dan studi literatur.
  • Penulisan berita atau news writing merupakan keterampilan utama yang harus dimiliki wartawan.
  • Editing, sebelum naskah berita disebarkan ke masyarakat, wartawan harus bisa melakukan penyuntingan naskah berita tersebut.
  • Bahasa jurnalistik, yakni kaidah bahasa yang digunakan wartawan saat menuliskan berita
  • News reporting, wartawan harus memiliki kemampuan dalam menampilkan berita baik di media cetak maupun media elektronik (radio, TV). Wartawan juga harus bisa menjadi presenter di studio dan pandai menyajikan berita secara langsung.

Bahasa Jurnalistik

Sesuai dengan pengertian jurnalistik, penulisan berita tidak hanya memperhatikan kode etik sebagai seorang wartawan saja, tetapi juga menuliskan berita sesuai dengan bahasa jurnalistik. Bahasa jurnalistik atau disebut juga sebagai bahasa pers merupakan gaya bahasa yang digunakan oleh wartawan dalam penulisan berita.

Teknik penulisan suatu berita tentunya memiliki perbedaan dengan teknik penulisan buku maupun artikel, terutama dalam segi bahasa yang digunakan, berikut ini beberapa ciri bahasa jurnalistik yang perlu Anda ketahui:

Sederhana

Dalam penulisan berita, diperlukan pemilihan kata yang sederhana sehingga berita yang ditulis mudah dipahami oleh masyarakat atau pembaca.

BACA JUGA  Integrasi sosial merupakan situasi dan kondisi yang mencerminkan

Singkat

Selain sederhana, tulisan juga perlu dibuat singkat, maksudnya tulisan tersebut sebaiknya hanya fokus dengan topik yang sedang dibahas, tidak bertele-tele atau malah membahas sesuatu yang tidak terlalu berhubungan dengan topik tersebut.

Padat

Tulisan yang dibuat juga seharusnya padat, atau dalam hal ini maksudnya  adalah sepanjang tulisan berisi informasi penting bagi pembaca. Hindari untuk menuliskan suatu berita dengan kalimat yang dilebih-lebihkan dan pemborosan kata.

Lugas

Penulisan berita sebaiknya dilakukan dengan lugas, jangan gunakan kata yang bersifat ambigu atau bahkan menggunakan majas eufimisme yang berpotensi membuat pembaca menjadi bingung. Pilih kata yang membuat semua pembaca memiliki satu pengertian yang sama. Anda hanya perlu memberitakan apa yang sedang terjadi atau sedang dibicarakan, bukan membuat tulisan sastra.

Jelas

Bukan hanya pemilihan kata saja yang perlu diperhatikan, tetapi susunan kata dan kalimat juga perlu Anda perhatikan dengan baik, karena berita yang ditulis harus jelas, dengan kalimat yang mudah dicerna, dan dipahami oleh pembaca.

Jernih

Jernih dalam penulisan berita ini maksudnya adalah menyampaikan sesuatu secara transparan, jujur, dan tidak menyembunyikan sesuatu, hal ini dilakukan agar apa yang Anda tulis tidak menimbulkan prasangka.

Menarik

Meskipun Anda perlu menuliskan berita dengan pemilihan kata yang tepat dan kaya akan informasi, tapi tetap tulisan tersebut perlu dibuat semenarik mungkin, sehingga pembaca antusias dengan apa yang Anda tulis.

Jenis-jenis Jurnalistik

Jurnalistik memiliki jenis yang cukup beragam, jika dibagi berdasarkan media yang digunakan untuk publikasi berita, maka terdapat tiga jenis jurnalistik, yakni Jurnalistik cetak berupa koran, majalah dan lainnya. Jurnalistik elektronik yang menggunakan radio dan TV. Jurnalistik online yang menyebarkan berita melalui website berita ataupun portal berita.

Sedangkan berdasarkan gaya dan topik pemberitaannya, terdapat beberapa macam atau jenis jurnalistik yang perlu Anda ketahui

  • Yellow journalism
  • Jurnalistik damai
  • Jurnalistik perang
  • Jurnalistik pembangunan
  • Clickbait journalism
  • Jurnalistik warga
  • Jurnalistik komunitas
  • Jurnalistik korporasi
  • Jurnalistik investigasi
  • Jurnalistik dakwah
  • Jurnalistik merek, dan masih banyak jenis jurnalistik lainnya.

Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai jurnalistik, mulai dari pengertian jurnalistik, jenis jurnalistik, hingga kualifikasi wartawan, kode etik jurnalistik, dan masih banyak pembahasan lainnya. Semoga bermanfaat.

Kata Kunci : https://www ranalino id/1358/pengertian-jurnalistik html